Bahagian 16:
Pada saat kak Afdhal dan keluarganya sudah pulang. Malam pun semakin larut, Eliza masuk kedalam kamarnya kemudian menutup rapat pintu kamarnya. Eliza duduk di depan cermin sambil berfetaertanya pada diri. "Hm, ternyata kak Afdhal sudah punya pacar, loh ehmm kok aku merasa sedikit kecewa seperti ini ya ? seharusnya aku biasa-biasa saja, kan kak Afdhal sudah aku anggap sebagai kakak kandung aku, kak afdhal juga begitu, dia sama seperti dulu tetap anggap aku sebagai adik, enggak salah donk kalau dia punya pacar ?"
Eliza kemudian rebahkan tubuhnya di kasur, ia gelisah seketika mengingat Afdhal terus, ia masih belum menyangka ternyata Afdhal sudah punya pacar. ** Eliza kemudian mengambil secarik kertas yang berisi lirik lagu kemudian menyanyikannya dengan pelan. "Haram-haramkah aku Bila hatiku jatuh cinta Tuhan pegangi hatiku Biar aku tak jadi melanggar Aku cinta pada dirinya Cinta pada pandang pertama Sifat manusia ada padaku Aku bukan Tuhan * Haram-haramkah aku Bila aku terus menantinya Biar waktu berakhir Bumi dan langit berantakan ** Aku tetap ingin dirinya Tak mungkin aku berdusta Hanya Tuhan yang bisa jadikan Yang tak mungkin menjadi mungkin ** Aku hanya ingin cinta yang halal Di mata dunia juga akhirat Biar aku sepi aku hampa aku basi Tuhan sayang aku Aku hanya ingin cinta yang halal Dengan dia tentu atas ijinNya Ketika cinta bertasbih Tuhan beri aku cinta Ku menanti cinta… Melly G - Haramkah ** "Lirik lagu ini pas banget buat aku, tapi aku jatuh cinta sama kak Afdhal bukan pada pandangan pertama, dan juga aku masih bingung aku cinta enggak ya sama kak Afdhal atau sekedar suka ?" Tanya Eliza pada dirinya sendiri. "Hmm.. mau di apain lagi kalau bukan jodoh, sudahlah, lebih baik aku tidur saja, besok ada jam kuliah pagi."
---> To Be Continued
No comments:
Post a Comment